Selasa, 18 Oktober 2011

seLaLu bAnyAk peNghALAng unTuK meNeMukAn cinTa sejaTi kU

setiap hari aku selalu termenung di dalam kamar. sering aku menangis ketika aku mengingat masa laluku bersama leo. leo adalah cinta pertama aku dan terakhir buat aku. aku sangat mencintai dia. tapi apa boleh buat, aku tidak bisa memiliki dia untuk selamanya. kenapa ya nasib aku? mulai aKu duduk di bangku SMP hingga sekarnag pun selalu ada yang menghalangi aku untuk pacaran,.
 ada lah 1 orang cowok nembak aku untuk jadi pacar nya namanya ridho, aku sich mau- mau aja tapi selalu ada penghalangnya. dulu waktu smp penghalang aku untuk pacaran adalah teman aku sendiri, karna teman ku ini ngaku- ngaku pacarnya ridho, akhirnya aku mutusin ridho. emang sich aku nggak terlalu sayang sama dia…. kayaknya hubungan aku sama ridho cukup sebagai symbol aja….
dan kali ini aku menemukan cinta pertama aku yaitu leo… sempat aku berfikir klo leo lah yang akan menjadi belahan jiwa ku untuk selamanya…tapi nyatanya nggak..aku sedih bangat. pada hal aku sangat mencintai leo, nggak ada seorang pun yang bisa meluluhkan hati ini selain leo. kali ini penghalang aku untuk pacaran sama leo adalah orang tua aku sendiri. ayah aku nggak suka nengok leo berteman sama aku apalagi pacaran…tapi aku selalu membantah ayah, karna aku tau bukan ayah lah yang akan menanggung beban berat ini. hingga akhirnya suatu ketika, pas aku lagi telponan sama leo, tiba- tiba ayah datang. ayah marah sama aku, tapi aku nggak berbuat apa- apa lagi selain menangis….! mulai saat itu pun ayah tidak membiarkan aku megang hp.
aku mulai pusing mikirin ini semua,, ntah bagaimana aku bisa dapat kabar dari leo…! aku nggak punya apa- apa lagi, online sama leo melalu facebook pun nggak bisa, alnya computer di simpan di dalam kamar ayah, hp juga udah di ambil sama ayah,,,,,,
aku pun berseru sambil mengucapkan “Ya Tuhan berikan lah petunjukmu sama aku” aku nggak tau lagi mau gimana lagi selain menangis dan menangis.
aku nggak pernah makan, aku selalu berfikir ketemu sama leo aja, itu udah cukup buat aku. dan akhirnya aku jatuh sakit, orang tua ku pun panik,,,,tapi aku nggak peduli,,,
kamu kog bisa sakit nak???kata mama
tapi aku nggak menjawab…
nak, jawab dulu mama… kenapa kamu bisa sakit begini??
nggak kog ma, aku nggak sakit kog, aku menjawab mama sambil melinangkan air mata…
nggak usah nangis nak,,, ntar kamu tambah sakit loh! bujuk mama
nggak ma, aku mau mati aja ma…aku nggak tahan lagi hidup tersiksa….
siapa yang menyiksa kamu nak??? kata mama
ayah ma…..
emang apa yang di lakuin ayah sama kamu nak?? Tanya ibu sambil menitikkan air matanya
a,,,,y,,,a,,,h nggak bolehin aku berhubungan sama leo ma…. ayah kejam ma,,,,
jangan ngomong gitu dong sayang,,,,ntar klo kamu udah sembuh kita ngomong baik- baik sama ayah!!!! kata mama
mama nggak usah ngomong lagi sama ayah, smua udah cukup ma… dan nanti walaupun ayah bolehin aku untuk pacaran ama leo, smua udah sia- sia ma…
tiba- tiba teman leo pun datang ke tempat aku dirawat. mereka memberitahukan klo sekarang leo lagi sakit parah…. aku terkejut mendengar omongan teman leo. katanya leo sakit karna terus mikirin aku, dan dia selalu sebut nama aku, dia meminta supaya aku segera pergi dimana tempat dia di rawat, kebetulan juga aku sama leo 1 rumah sakit, jadi nggak susah klo mau ketemu dia. dan aku sempat berfikir”apakah dengan cara sakit kayak gini kami bisa ketemu? tapi udah lah smua udah di rencanakan Tuhan.
tanpa menunggu apa- apa lagi aku langsung  pergi ke ruangan dimana leo berbaring. kebetulan aku masih mendekati pintu ruangannya tiba- tiba aku mendengar leo memanggil nama aku.
cha…echa….
aku pun langsung bergegas masuk,
leo….aku disini, aku di dekat kamu leo,,,,
cha,,,maafin smua kesalah aku ya! dan skarang kamu jangan pikirkan aku lagi, pikirkan masa depan mu cha,,,
sayang maksud kamu apa??? tanyaku sambil menangis.
maksud aku, Cuma 1 kali ini lah kita akan ketemu, karna aku akan pergi ke tempat yang jauh sayang…
kemana ??? apa kamu mau merantau???
nggak kog,
jadi???
aku pergi untuk selamanya dan aku nggak akan balik lagi…..
apa??? nggak, nggak mungkin…..smua bohong
itu bukan bohong cha,,, dan sekarang kamu pegang tangan aku, aku mohon cium kening aku sebelum aku pergi…
aku segera mencium kening leo sesuai dengan apa yang dia mau,,dan dengan pelan dia menghembuskan nafas terakhirnya….
aku langsung brteriak” TIDAK”” “TIDAK” ini tidak mungkin………..
tapi aku berfikir walaupun  aku berteriak kayak gini leo nggak mungkin kembali lagi,,,
aku pulang dengan tangisan, serasa dunia bagai duri, yang selalu melukai aku….
hari- hari ku pun ku lalui penuh dengan bayangan leo, yang selalu memberi senyuman ketika aku menangis, ketika aku pun sedih aku merasa leo ada di dekat aku. dan dengan pelan aku berkata” smoga kamu bahagia di sana ya sayang” kau selalu aku kenang, dan tak seorang pun yang akan menggantikan kamu…
*S E L E S A I *


Tidak ada komentar:

Posting Komentar